Welcome

19.43
0
4 Alasan yang Bikin Pria Takut Tinggalkan Masa Lajang http://nfxgaul.blogspot.com/

Bagi seorang pria kata 'menikah' adalah sesuatu yang menakutkan. Saat ditanya kapan menikah, tak jarang kaum Adam ini menjawab, mereka tidak ada target umur seperti wanita. Meski sudah berkepala tiga, mereka tetap santai menjalani kehidupan duniawi. 

Karir dan kemapanan terkadang menjadi alasan pria takut berkomitmen. Namun dibalik itu semua, ada beberapa pemikiran lain yang membuat pria takut mengucap janji suci, seperti yang ditulis Genius Beauty di bawah ini:

Takut kehilangan kebebasan
Banyak pria takut dengan keterikatan. Mereka khawatir jika masa-masa kebebasan saat lajang hilang. Mereka akan terpenjara di rumah, ruang lingkup sosialisi dengan sahabat akan terbatasi.

Takut tidak akur dengan mertua
Ternyata bukan wanita saja yang takut tidak akur dengan ibu mertua, tapi juga para pria. Apalagi jika usai pernikahan mereka akan tinggal satu atap dengan ibu mertua. 

Takut tanggung jawab
Berstatus lajang, pria hanya bertanggung jawab dengan dirinya sendiri. Namun, ketika mereka telah menikah mereka harus memikirkan tanggungan istri. Di mana mereka harus membagi pemasukan bulanan untuk istri dan anak-anak.

Takut menikahi wanita yang salah

Tak hanya wanita yang takut akan pilihan pendamping. Tapi juga pria, mereka takut memilih wanita yang salah untuk ibu anak-anak mereka. Pertanyaan "Apakah dirinya akan menghabiskan sisa waktu hidupnya dengan wanita tersebut" kerap membuat pria dilema meninggalkan masa lajang.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
thumbnail Title: 4 Alasan yang Bikin Pria Takut Tinggalkan Masa Lajang
Posted by:Unknown
Published :2013-08-29T19:43:00+07:00
Rating: 4.5
Reviewer: 7 Reviews
4 Alasan yang Bikin Pria Takut Tinggalkan Masa Lajang

0 komentar:

Posting Komentar

Komen yang sopan....
Kalau ada kesalahan pada posting atau link rusak. Bilang aja sama admin.
Jangan nge SPAM, jangan karena blog ini dofollow
Intinya, Anda sopan saya segan, Anda lancang saya cincang...!!!
Saya memoderasi komentar Anda, supaya saya bisa membaca komentar2 dari Anda