Tomat Efektif Dalam Mengurangi Risiko Depresi

Titan, Tempat Paling Layak Huni Menggantikan Bumi
Rahasia Menjadi Manusia yang Kaya Raya
40 Bentuk PC Paling Menakjubkan Yang Belum Pernah Anda Lihat
10 Negara Ini Pernah Ada di Bumi dan Sekarang Hilang
9 Tuntutan Yang Pernah Dilayangkan Kepada Google

Buah tomat merah I Foto : google images

Tomat sangat baik untuk mata, menurunkan berat, mencegah kanker, menekan rasa lapar, meningkatkan kekebalan tubuh dan masih banyak lagi manfaat dari tomat, konsumsi tomat sangat bagus dengan di buatkan jus tomat, namun jangan lupa untuk melepas kulit atau membuang kulitnya sebelum dijadikan jus tomat dan konsumsilah jus tomat secara teratur setiap harinya untuk mendapatkan efek yang baik. Nutrisi penting di dalam tomat sangat banyak, seperti magnesium, kaluim, besi, yodium, tembaga, seng, vitamin A, C, dan masih banyak lagi.

Selain manfaat tomat yang disebutkan diatas, kini sebuah penelitian menemukan bahwa tomat adalah antidepresan yang efektif. Dikutip dari media asing, penggunaan aktif tomat dapat membagi dua risiko pengembangan depresi. Ini adalah kesimpulan yang ditarik oleh para peneliti dari Universitas Kedokteran Tianjin di Cina.

Menurut para ahli, sampai dengan 20% dari orang-orang dalam hidup mereka yang pernah menderita depresi, dan sering, wanita dan orang tua (depresi karena kehilangan orang yang dicintai, kesepian, dan masalah kesehatan). Tomat kaya akan antioksidan yang melindungi terhadap beberapa penyakit. Tomat sumber yang baik dari lycopene, pigmen karotenoid yang menentukan warna. Hal ini diketahui bahwa likopen mengurangi risiko kanker dan serangan jantung. Baru-baru ini, para ilmuwan telah menemukan bahwa ia juga memiliki efek menguntungkan pada kesehatan mental, mengurangi kerusakan sel-sel otak.

Tim ahli yang dipimpin oleh Kaydzhuna Niu menganalisis informasi tentang keadaan kesehatan mental dan kebiasaan makan lebih dari 1 ribu pria dan wanita berusia 70 tahun dan lebih tua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mereka yang makan tomat 2-3 kali seminggu, 46% kurang mungkin mengalami depresi dibandingkan dengan relawan yang makan kurang dari sekali seminggu. Konsumsi harian tomat mengurangi risiko menjadi 52%. Menurut para peneliti, sayuran dan buah-buahan lainnya tidak menghasilkan efek yang sama.

"Hasil penelitian menunjukkan bahwa makanan yang kaya dalam tomat, memiliki efek positif pada pencegahan gejala depresi ada hubungan antara konsumsi sayur dan gangguan lain yang dicatat,." Kata penulis studi.

Ternyata Para Pria di Indonesia Terancam Jomblo Permanen

Beginilah Gambaran Acara-acara TV 2013 di Indonesia (Komik)