Titan, Tempat Paling Layak Huni Menggantikan Bumi
Rahasia Menjadi Manusia yang Kaya Raya
40 Bentuk PC Paling Menakjubkan Yang Belum Pernah Anda Lihat
10 Negara Ini Pernah Ada di Bumi dan Sekarang Hilang
9 Tuntutan Yang Pernah Dilayangkan Kepada Google
Rahasia Menjadi Manusia yang Kaya Raya
40 Bentuk PC Paling Menakjubkan Yang Belum Pernah Anda Lihat
10 Negara Ini Pernah Ada di Bumi dan Sekarang Hilang
9 Tuntutan Yang Pernah Dilayangkan Kepada Google
[lihat.co.id] - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum kembali bersuara lewat kicauan di Twitter. Sindiran dilontarkan, meski tidak ditujukan pada pihak tertentu. Namun, kicauan Anas kali ini cukup nyinyir.
Seperti biasa, Anas menggunakan istilah bersayap dan penuh ungkapan. Mungkin hanya Anas yang tahu siapa pihak yang dimaksud, tapi publik juga bisa dengan jelas menebak, kepada siapa ucapannya itu diarahkan.
Sejak menjadi tersangka kasus Hambalang dan mundur dari posisinya sebagai ketua umum Partai Demokrat, Anas sepertinya tak sungkan lagi menyindir sesama rekannya di partai hingga Ketua Majelis Tinggi SBY, orang yang disebut sebagai guru politiknya.
Seperti apa kicauan-kicauan yang dilontarkan Anas di dunia maya yang menyindir SBY? Berikut ulasannya.
Seperti biasa, Anas menggunakan istilah bersayap dan penuh ungkapan. Mungkin hanya Anas yang tahu siapa pihak yang dimaksud, tapi publik juga bisa dengan jelas menebak, kepada siapa ucapannya itu diarahkan.
Sejak menjadi tersangka kasus Hambalang dan mundur dari posisinya sebagai ketua umum Partai Demokrat, Anas sepertinya tak sungkan lagi menyindir sesama rekannya di partai hingga Ketua Majelis Tinggi SBY, orang yang disebut sebagai guru politiknya.
Seperti apa kicauan-kicauan yang dilontarkan Anas di dunia maya yang menyindir SBY? Berikut ulasannya.
1. 'Urus bawang lebih penting dari urus kudeta'
[lihat.co.id] - Presiden SBY sedang gelisah terkait laporan intelijen yang didapatkannya bahwa akan ada demo besar-besaran pada 25 Maret mendatang. SBY bahkan sampai mengundang Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto, 7 jenderal purnawiran TNI AD, hingga pimpinan ormas.
"Urus bawang lebih utama ketimbang urus rumor kudeta. #pesanemak," kicau Anas lewat akun Twitter-nya, @anasurbaningrum, 18 Maret lalu.
Anas memang tidak menyebut kepada siapa kicauan tersebut diarahkan. Hal ini juga yang mungkin disindir Anas lewat Twitter tiga hari yang lalu. "Menurut laporan intelijen: bawang putih langka di pasaran karena diusir oleh bawang merah dan ibunya. #rakyatsusah," kicau Anas.
"Urus bawang lebih utama ketimbang urus rumor kudeta. #pesanemak," kicau Anas lewat akun Twitter-nya, @anasurbaningrum, 18 Maret lalu.
Anas memang tidak menyebut kepada siapa kicauan tersebut diarahkan. Hal ini juga yang mungkin disindir Anas lewat Twitter tiga hari yang lalu. "Menurut laporan intelijen: bawang putih langka di pasaran karena diusir oleh bawang merah dan ibunya. #rakyatsusah," kicau Anas.
2. 'Jangan bodoh seperti kerbau'
[lihat.co.id] - Sepanjang Selasa (19/3), Anas cukup aktif berkicau di akun Twitternya @anasurbaningrum. Dia menanggapi beberapa mention dari followernya sampai kemudian dia berkicau soal kerbau.
"Sing sregep sinau. Ojo plonga-plongo koyo Kebo. #pesanemak."
Selang berapa lama, Anas menerjemahkan arti kicauan dalam bahasa Jawa itu. "Yang rajin belajar. Jangan sampai (nanti) "plonga-plongo" --kurang pintar, bodoh, bloon-- seperti Kerbau. #pesanemak," tulisnya lagi.
Kicauan Anas itu ternyata membuat para pengikutnya di Twitter penasaran. "Mas @anasurbaningrum ditanya tuh? :) RT @imanlagi: Kenapa harus kebo? Kenapaaa, Nas??"
Tak hanya itu, salah seorang pengguna Twitter lantas menanyakan siapa kerbau yang dimaksud Anas itu. "Pasti bukan Kebo Giro. RT @rezayunanto: Mas @anasurbaningrum Kebo yang dimaksud itu siapanya Kebo ijo dan Kebo Iwa? :)."
Meski Anas tak mengungkap siapa yang disindirnya itu, bicara soal kerbau, pada 2010 lalu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sempat 'gerah' dengan demonstrasi sejumlah aktivis di depan Istana Negara yang membawa seekor kerbau yang dinamai 'SiBuYa'.
Saat itu, Presiden SBY mengimbau agar demonstrasi dilakukan dengan menjunjung tinggi nilai kepantasan. Hal itu disampaikan SBY saat menggelar pertemuan dengan menteri dan gubernur se-Indonesia di Istana Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, 2 Februari 2010 lalu.
"Di sana ada yang teriak-teriak SBY maling, Boediono maling, menteri-menteri maling. Ada juga demo yang bawa kerbau. Ada gambar SBY. Dibilang, SBY malas, badannya besar kayak kerbau. Apakah itu unjuk rasa? Itu nanti kita bahas," kata SBY.
"Sing sregep sinau. Ojo plonga-plongo koyo Kebo. #pesanemak."
Selang berapa lama, Anas menerjemahkan arti kicauan dalam bahasa Jawa itu. "Yang rajin belajar. Jangan sampai (nanti) "plonga-plongo" --kurang pintar, bodoh, bloon-- seperti Kerbau. #pesanemak," tulisnya lagi.
Kicauan Anas itu ternyata membuat para pengikutnya di Twitter penasaran. "Mas @anasurbaningrum ditanya tuh? :) RT @imanlagi: Kenapa harus kebo? Kenapaaa, Nas??"
Tak hanya itu, salah seorang pengguna Twitter lantas menanyakan siapa kerbau yang dimaksud Anas itu. "Pasti bukan Kebo Giro. RT @rezayunanto: Mas @anasurbaningrum Kebo yang dimaksud itu siapanya Kebo ijo dan Kebo Iwa? :)."
Meski Anas tak mengungkap siapa yang disindirnya itu, bicara soal kerbau, pada 2010 lalu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sempat 'gerah' dengan demonstrasi sejumlah aktivis di depan Istana Negara yang membawa seekor kerbau yang dinamai 'SiBuYa'.
Saat itu, Presiden SBY mengimbau agar demonstrasi dilakukan dengan menjunjung tinggi nilai kepantasan. Hal itu disampaikan SBY saat menggelar pertemuan dengan menteri dan gubernur se-Indonesia di Istana Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, 2 Februari 2010 lalu.
"Di sana ada yang teriak-teriak SBY maling, Boediono maling, menteri-menteri maling. Ada juga demo yang bawa kerbau. Ada gambar SBY. Dibilang, SBY malas, badannya besar kayak kerbau. Apakah itu unjuk rasa? Itu nanti kita bahas," kata SBY.
3. 'Jangan bermuka dua'
[lihat.co.id] - Kicauan Anas kali ini diberi hashtag #pesanayah. Anas menuliskan itu pada Minggu (3/3).
"Jangan bermuka dua. Beda di depan beda di belakang. #pesanayah"
Tidak jelas juga, siapa pihak yang dimaksud Anas agar tidak bermuka dua.
Namun, kicauan Anas itu bertepatan dengan ucapan Presiden SBY sebelum berangkat ke Jerman di hari yang sama. SBY meminta Anas fokus terhadap kasus hukum yang dihadapinya. SBY juga menyatakan senang jika Anas terbebas dari sangkaan korupsi.
"Sebagai orang orang yang pernah bersama di Demokrat jika Anas dinyatakan tidak bersalah tentu kami senang," kata SBY sebelum terbang melakukan kunjungan kenegaraan ke Jerman.
Tak cuma soal bermuka dua, Anas juga menuliskan beberapa kalimat sindiran di akun @anasurbaningrum di hari yang sama tersebut.
"Jadi pemimpin jangan gampang mengeluh. #pesanayah"
"Jangan takut bayang-bayangmu sendiri. #pesanayah"
"Jangan bermuka dua. Beda di depan beda di belakang. #pesanayah"
"Ojo gampang kuweden. Jangan mudah ketakutan. #pesanayah"
"Jangan bermuka dua. Beda di depan beda di belakang. #pesanayah"
Tidak jelas juga, siapa pihak yang dimaksud Anas agar tidak bermuka dua.
Namun, kicauan Anas itu bertepatan dengan ucapan Presiden SBY sebelum berangkat ke Jerman di hari yang sama. SBY meminta Anas fokus terhadap kasus hukum yang dihadapinya. SBY juga menyatakan senang jika Anas terbebas dari sangkaan korupsi.
"Sebagai orang orang yang pernah bersama di Demokrat jika Anas dinyatakan tidak bersalah tentu kami senang," kata SBY sebelum terbang melakukan kunjungan kenegaraan ke Jerman.
Tak cuma soal bermuka dua, Anas juga menuliskan beberapa kalimat sindiran di akun @anasurbaningrum di hari yang sama tersebut.
"Jadi pemimpin jangan gampang mengeluh. #pesanayah"
"Jangan takut bayang-bayangmu sendiri. #pesanayah"
"Jangan bermuka dua. Beda di depan beda di belakang. #pesanayah"
"Ojo gampang kuweden. Jangan mudah ketakutan. #pesanayah"
4. 'Nabok nyilih tangan'
[lihat.co.id] - Ini bukan kicauan di twitter. Tapi status di BlackBerry Messenger milik Anas Urbaningrum. Status itu ditulisnya di hari dia akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus Hambalang oleh KPK, Jumat 22 Februari 2013.
"Nabok Nyilih Tangan," tulis Anas.
Kalimat dalam bahasa jawa itu itu jika diterjemahkan secara bebas kira-kira adalah menabok (menampar) dengan meminjam tangan orang lain.
Tidak ada penjelasan dari Anas soal status BBM tersebut. Siapa yang menabok dan tangan siapa yang dipinjam, cuma Anas yang mengerti maksudnya.
Namun bisa dipastikan sindiran itu terkait rangkaian peristiwa yang dialami Anas sebelumnya saat dia merasakan ada upaya menjadikan dirinya sebagai tersangka. Bahkan kewenangan Anas sebagai ketua umum diambil alih oleh Majelis Tinggi Partai Demokrat.
"Nabok Nyilih Tangan," tulis Anas.
Kalimat dalam bahasa jawa itu itu jika diterjemahkan secara bebas kira-kira adalah menabok (menampar) dengan meminjam tangan orang lain.
Tidak ada penjelasan dari Anas soal status BBM tersebut. Siapa yang menabok dan tangan siapa yang dipinjam, cuma Anas yang mengerti maksudnya.
Namun bisa dipastikan sindiran itu terkait rangkaian peristiwa yang dialami Anas sebelumnya saat dia merasakan ada upaya menjadikan dirinya sebagai tersangka. Bahkan kewenangan Anas sebagai ketua umum diambil alih oleh Majelis Tinggi Partai Demokrat.
Ternyata Para Pria di Indonesia Terancam Jomblo Permanen
Beginilah Gambaran Acara-acara TV 2013 di Indonesia (Komik)
0 komentar:
Posting Komentar
Komen yang sopan....
Kalau ada kesalahan pada posting atau link rusak. Bilang aja sama admin.
Jangan nge SPAM, jangan karena blog ini dofollow
Intinya, Anda sopan saya segan, Anda lancang saya cincang...!!!
Saya memoderasi komentar Anda, supaya saya bisa membaca komentar2 dari Anda