Welcome

10.00
0

Pengadilan di Jerman memutuskan seorang perokok bisa diusir dari apartemen tempat ia tinggal jika asap rokoknya menyebar ke tempat umum.

Pria berusia 74 tahun yang merokok di dalam rumahnya itu mengajukan alasan bahwa dia tidak bisa berbuat apa pun karena apartemen tempat tinggalnya tidak tertutup dengan baik.

Namun pengadilan di Duesseldorf berpihak kepada pemilik apartemen dan para tetangga yang mengeluh dengan asap rokoknya itu.

Friedhelm Adolfs sudah tinggal di apartemen saat ini selama 40 tahun dan merupakan perokok berat.

Para penghuni di blok apartemen itu sudah lama mengeluh karena mereka bisa mencium bau rokok ketika sedang berada di tangga walau Adolfs merokok di dalam apartemennya.

Adolfs berulang kali mengatakan bahwa dia tidak bisa dituding bersalah jika asap rokoknya menyebar ke luar dari bawah pintunya ke tempat umum.

Dalam beberapa waktu belakangan ini, para perokok di Jerman menggelar sejumlah unjuk rasa untuk menentang kebijakan antimerokok yang menurut mereka bersikap otoriter.

Para perokok di Jerman tampaknya memang keras kepala.

Mantan kanselir Jerman, Helmut Schmidt, misalnya, bersikeras untuk tetap merokok sepanjang program wawancara di TV. Dalam satu kesempatan dia menghisap 13 rokok di depan kamera.

Seorang rekannya mengatakan bahwa mantan pemimpin berusia 94 tahun tersebut memiliki cadangan 38.000 batang rokok mentol di rumahnya sebagai antisipasi jika Uni Eropa mengeluarkan larangan penjualan rokok.

Asap rokok yang ke luar dari apartemen Friedhelm Adolfs tercium tetangga

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
thumbnail Title: Di Jerman Perokok Bisa Diusir Jika Asap Rokoknya Menyebar Ke Tempat Umum
Posted by:Unknown
Published :2013-08-06T10:00:00+07:00
Rating: 4.5
Reviewer: 7 Reviews
Di Jerman Perokok Bisa Diusir Jika Asap Rokoknya Menyebar Ke Tempat Umum

0 komentar:

Posting Komentar

Komen yang sopan....
Kalau ada kesalahan pada posting atau link rusak. Bilang aja sama admin.
Jangan nge SPAM, jangan karena blog ini dofollow
Intinya, Anda sopan saya segan, Anda lancang saya cincang...!!!
Saya memoderasi komentar Anda, supaya saya bisa membaca komentar2 dari Anda